Pacitan, Jawa Timur metronewstv.com - Microsoft resmi berikan pengumuman matikan tentang pembaruan untuk Windows 7 Professional dan Enterprise serta Windows 8.1 mulai hari ini pada Selasa, 10 Januari 2023.
Dari Pengguna tiga sistem operasi itu pun diberikan agar segera untuk memperbarui perangkatnya.
Selanjutnya Microsoft menginginkan untuk semua dari para pengguna langsung upgrade ke Windows 11. Pasalnya, dukungan untuk Windows 10 juga akan dihentikan dalam kurun waktu dua tahun lagi.
"Sebagian besar perangkat Windows 7 tidak akan bisa memenuhi persyaratan perangkat keras untuk upgrade ke Windows 11, akan tetapi sebagai alternatif, PC Windows 7 yang kompatibel dapat juga ditingkatkan ke Windows 10 dengan membeli dan menginstal dari perangkat lunak versi yang lengkap," Keterangan yang dikutip dari laman resmi Microsoft.
Dalam pemutakhiran Windows 10 harap pertimbangkan, karena akan sampai akhir masa dukungannya di tahun 2025.
"Sebelum berinvestasi dalam pemutakhiran Windows 10, harap pertimbangkan bahwa Windows 10 akan mencapai akhir masa dukungannya pada 14 Oktober 2025," Tambahnya
Microsoft menambahkan, alasan pengguna harus memperbarui Windows mereka adalah karena "Komputer sekarang secara substansial lebih cepat, kuat, dan tipis serta langsung memiliki Windows 11 di dalamnya," Imbuhnya.
Selain itu, Microsoft juga ingin sistem operasi yang ada kompatibel dengan produk Microsoft 365 yang merupakan pengganti Microsoft Office. Microsoft mengingatkan, menggunakan produk itu pada sistem operasi yang lebih tua atau tak mendukung "bisa berefek kepada performa dan menimbulkan masalah," Jelasnya.
Microsoft meluncurkan sistem operasi Windows 7 pada Oktober 2009. Sempat dinyatakan tak lagi didukung pada Januari 2015, OS ini mendapat perpanjangan dukungan hingga 14 Januari 2020.
Program Extended Security Update (ESU) adalah pilihan terakhir bagi pelanggan yang masih perlu menjalankan produk Microsoft lawas setelah masa dukungan berakhir pada sistem Windows 7.
Senada, Windows 8.1, yang diluncurkan sembilan tahun lalu pada November 2013, juga tak lagi dapat dukungan keamanan Microsoft pada hari yang sama.
Menurut Statcounter GlobalStats, Windows 7 saat ini masih dipakai di lebih dari 11 persen dari semua sistem Windows di seluruh dunia. Sementara, Windows 8.1 digunakan oleh 2,59 persen pelanggan Microsoft.
Tidak hanya dari Microsoft, melainkan dari perusahaan Google pada Oktober tahun lalu juga mengungkapkan bakal menghentikan dukungan untuk Google Chrome pada Windows 7 dan 8.1 pada Februari bulan depan.
Sementara itu, Microsoft Edge 109 juga akan menjadi browser Microsoft seri terakhir yang akan mendukung Windows 7 dan 8/8.1. Browser tersebut akan diluncurkan pada pekan depan.
Google Chrome kini memiliki pangsa pasar lebih dari 64persen, diikuti oleh Safari dengan kira-kira 18persen, dan Microsoft Edge (yang menggunakan mesin rendering Chrome Blink dengan perangkat tambahan dari Microsoft) dengan lebih dari 4persen.
Vendor lain telah menjatuhkan dukungan untuk Windows 7 sebelum tanggal ketika OS akan berhenti menerima pembaruan keamanan. Misalnya, NVIDIA tidak lagi menyediakan driver Windows 7 dan Windows 8.1 sejak tahun lalu, mulai Oktober 2021.***
Penulis : Jefri Asmoro Diyatno
Post a Comment