Berita yang sengaja disebarkan _buzzerp berseliweran diberbagai media sosial saat ini hanya membodohi publik masyarakat membuat bingung masyarakat. Jangankan dukungan Ganjar Pranowo, yang katanya dalam wawancara bersama Deddy Corbuzier dalam pengakuan nya suka nonton video porno.
Wong Mendukung Anies Baswedan Orang yang shaleh aja, belum tentu kok.ujar Senopati, keterangan tertulis kepada wartawan.(12/12/2022)
Para _buzzer_ telah berhasil membuat propaganda berita dalam mengambil kesempatan di acara Festival Budaya yang diadakan oleh MATRA.
Padahal itu aslinya adalah acara _Festival Adat Budaya Nusantara II_ yang diadakan oleh sebuah lembaga bernama MATRA (Masyarakat Adat Nusantara) pimpinan _KP. Wiroyudho._
Tidak ada satupun diacara Festival Budaya itu bermuatan politis dan bermotif politik dalam rangka untuk mendukung capres tertentu. Karena _Kanjeng Senopati_ pun diundang diacara tersebut.
"Kami atas nama para raja dan sultan seluruh Kerajaan Nusantara, atas nama lembaga adat dan atas nama kerajaan keraton sudah sepakat tidak akan mendukung capres siapapun dengan atas namakan Kerajaan Keraton Nusantara masing-masing.
"Silahkan saja mendukung capres pilihan yang dikaguminya tapi itu hanya atas nama pribadi masing-masing dan tidak boleh membawa nama lembaga adat tertentu apalagi membawa atas sebuah lembaga _kultutal_ kerajaan keraton yang bersangkutan.
Maklum saja diacara festifal besar tersebut kesempatan Ganjar sebagai gubernur Jawa Tengah diundang oleh lembaga panitia karena dipandang sebagai tuan rumah, karena wajar acara festival budaya tersebut berada diwilayahnya Jawa tengah dan itu hal yang wajar kerena _Ganjar_ sebagai pejabat daerah nomer satu di Jawa tengah dan di acara tersebut tidak ada satupun statmen or pernyataan para raja nusantara untuk _"mendukung Ganjar"_ sebagai presiden, jangan dipolitisir !
Ada lagi muncul berita dagelan dengan judul
GANJAR SATUKAN RAJA SELURUH NUSANTARA DI BOROBUDUR. Memang dia itu siapa kok bisa-bisanya ditulis _Ganjar_ mengklaim yang menyatukan seluruh kerajaan Nusantara? _Ganjar_ jauh sekali dan tidak memiliki _kredibilitas_ dan _kapasitas_ ke arah sana.
Monggo.. silahkan memilih capresnya masing-masing tapi BUKAN membawa atas nama _lembaga adat budaya_ apalagi membawa _Lembaga kultural Keraton Kerajaan Nusantara_.
Kerajaan Keraton Nusantara hakekat tupoksinya lebih tinggi yaitu sebagai _Pamomong_ dan _Pengayom_ dua elemen dibawahnya yaitu _elemen pemerintah_ dan _elemen rakyat_..
Komponen Kerajaan Nusantara tidak latah ikut-ikutan capras-capres atau terlibat _politik praktis_. Karena Kerajaan Nusantara harus dapat merangkul seluruh elemen masyarakat dan dipandang oleh masyarakat harus berdiri disemua golongan dan kalangan.
Itu saja pesan dari saya..
Semarang Bumi Pandanaran, 11.Desember 2022
Sumer penulis: Kanjeng Senopati
Putra Wangsa Mataram_
(Kerabat Dalem Keraton Kasunanan Surakarta Hadiningrat
Post a Comment