JAKARTA,METROMEWSTV.COM Sekretaris DPRD Kabupaten Merauke, Fransiskus Anggawen, mengatakan gedung tersebut akan dibangun ulang.
"Oktober ini kantor dewan sudah dirobohkan sesuai rencana kerja dari Dinas Pekerjaan Umum (PU) karena yang akan kerja (membangun kantor, red) PU," katanya kepada wartawan Senin (15/8/2022).
Dia menjelaskan, pembangunan kantor DPRD Kabupaten Merauke segera dilaksanakan sehingga bangunan lama harus diruntuhkan.
"Seluruh bangunan akan dibongkar," ujar sekwan.
Untuk itu, Agustus ini para wakil rakyat sudah bersiap-siap pindah ke gedung Archelaus Sai, Kelurahan Bambu Pemali (Bampel) yang telah dikontrak senilai Rp 2,5 milyar.
Fransiskus Anggawen mengungkapkan, pembangunan kantor DPRD Merauke akan menelan biaya sebesar Rp 100 miliar lebih.
Berasal dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kabupaten Merauke melalui Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR).
Anggaran tersebut dikucurkan secara bertahap selama 3 tahun berturut-turut sesuai rancangan pekerjaan pembangunan kantor.
"Kantor DPRD Merauke yang akan dibangun, ada tiga lantai sehingga dikerjakan bertahap selama 3 tahun," pungkasnya.
Post a Comment