CILEGON, METRONEWSTV.COM - Persoalan dugaan kebocoran retribusi sampah di Dinas Lingkungan Hidup (DLH) kota Cilegon dinilai belum menjadi hal prioritas pembahasan di gedung Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD). Hal tersebut diungkapkan koordinator masyarakat yang ingin beraudiensi di DPRD kota Ciegon.
Menurut Martin sudah hampir satu bulan surat audiensi dilayangkan ke DPRD kota Cilegon, namun hingga saat ini, senin (25/07/2022) belum juga mendapatkan informasi terkait audiensi tersebut.
"Kita pikir persoalan dugaan retribusi ini merupakan hal yang harus di bahas dengan serius oleh anggota DPRD, tapi nyatanya kita nilai anggota DPRD kota Ciegon tidak ingin membahas dugaan kebocoran retribusi sampah di DLH, buktinya sampai saat ini tidak ada kejelasan terkait permohonan audiensi yang kita inginkan," ungkap Martin. Senin (25/07/2022)
Lanjutnya. Jangan sampai masyarakat berfikir negatif terhadap kinerja anggota DPRD kota Cilegon. Karna salah satu tugas pokok fungsi (Tupoksi) DPRD adalah pengawasan atau kontrol terhadap APBD.
"Kita anggap persoalan ini menjadi hal yang penting, karna berkaitan erat dengan Pendapatan Asli Daerah (PAD). Apalagi walikota sudah membenarkan adanya dugaan kebocoran retribusi sampah tersebut," tutupnya (*/Red)
Post a Comment